Halo Teman Bibit,
Minggu lalu, IHSG turun dari 5.942 pada 10 Mei ke 5.938 pada 11 Mei. Selain itu, ada info penting selama libur hari raya idul fitri:
Inflasi amerika April 2021 naik 4,2% dibanding April 2020. Angkanya jauh di atas ekspektasi sebesar 3,6%. Ini membuat pelaku pasar khawatir jika bank sentral Amerika (The Fed) lebih cepat menaikkan suku bunga. Walaupun sebelumnya, The Fed berkomitmen mempertahankan suku bunga di tahun 2021 dan memperkirakan inflasi kedepan bisa melebihi target 2%.
Center for Disease Control (CDC) menyampaikan bahwa Warga AS bisa beraktivitas tanpa masker jika sudah di vaksin secara penuh. Berlaku untuk kegiatan indoor maupun outdoor. Tentu tetap mengikuti panduan yang berlaku. Hal ini dapat memicu ekonomi AS untuk bangkit.
Kabar Indonesia
Tarif vaksinasi gotong royong sekitar Rp 439.570 per dosis. Rincian tarif vaksinasinya sebesar Rp 321.660 per dosis untuk harga pembelian vaksin dan Rp 117.910 per dosis untuk tarif maksimal pelayanan vaksinasi. Penetapannya didasarkan pada Keputusan Menteri Kesehatan Nomor HK.01.07/Menkes/4643/2021
Penjualan mobil domestik naik 902,9% sebanyak 78.908 unit di April 2021 dari 7.868 unit di April 2020. Kenaikan ini ditopang oleh insentif diskon PPnBM Mobil. Data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) mencatat kontribusi penjualan Grup Astra sebesar 41.676 unit dan Grup Non Astra sebesar 37.232 unit.
Harga batu bara tembus US$ 104 per ton (14/5/2021) karena kenaikan harga batu bara di China. Pemicunya, permintaan batu bara di China sedang tinggi untuk kebutuhan pembangkit listrik. Cara memenuhinya dengan meningkatkan impor batu bara dari Indonesia dan Rusia.
Poin Penting:
Tetap fokus investasi jangka panjang hingga tujuan keuangan kamu tercapai selama negara tersebut masih ada, dikelola dengan baik, dan potensi pertumbuhan jelas
catatan kaki: “When it comes to investing, my suggestion is to first understand your strengths and weaknesses, and then devise a simple strategy so that you can sleep at night!” - Walter Schloss