Ramadan tiba! Ini adalah momen yang paling ditunggu-tunggu oleh umat Muslim setiap tahun.
Selain soal ibadah, umat Muslim bisa memanfaatkan momen Ramadan untuk menambah investasi dan pendapatan lebih besar dari bulan-bulan sebelumnya.
Kenapa? Karena umat Muslim akan berpuasa selama Ramadan. Dengan puasa, maka nggak ada lagi waktu untuk jajan-jajan lucu yang biasanya dilakukan saat istirahat siang dan sore hari.
Misalnya, kamu terbiasa beli makan siang dan jajan sore beli kopi atau camilan berkisar Rp20 ribu-Rp50 ribu. Nah, dana tersebut bisa kamu alihkan untuk investasi.
Biar makin semangat, Bibit kasih tantangan untuk Saving Challenge selama Ramadan dari uang yang biasa kamu pakai untuk makan siang atau jajan sore.
Anggap saja kamu tetap spending. Namun, spending yang tadinya untuk jajan dialihkan menjadi investasi dengan beli reksa dana di aplikasi Bibit. Kalau kamu konsisten dengan harga yang sama seperti tabel di atas, maka kamu punya tambahan uang tabungan Rp744 ribu selama Ramadan.
Cari Usaha Sampingan
Selain punya uang tambahan untuk menabung, kamu juga bisa cari usaha sampingan agar pendapatan kamu lebih besar dari bulan-bulan sebelumnya.
Terlebih, momen Ramadan biasanya identik dengan saling memberi bingkisan. Kamu bisa memanfaatkan hal itu untuk jualan hampers.
Ada beragam pilihan, bisa makanan, peralatan salat, hingga skin care. Kamu bisa kemas sendiri atau yang lebih mudah menjadi reseller.
Sebagai contoh, Dodi menjadi reseller dalam menjual peralatan salat. Ia mengambil untung Rp30 ribu untuk setiap satu paket yang berisi mukena, sarung, dan sajadah.
Lalu, Dodi mendapatkan pesanan sebanyak 100 paket selama Ramadan. Alhasil, Dodi mendapatkan keuntungan Rp3 juta.
Penghasilan tambahan itu bisa digunakan untuk memenuhi keperluan Dodi atau 100% diinvestasikan. Dengan demikian, alokasi investasi atau tabungan Dodi jauh lebih besar saat Ramadan dibandingkan bulan-bulan lain.
Jadi, manfaatkan Ramadan semaksimal mungkin untuk ibadah, menghemat budget bulanan, sekaligus menambah tabungan atau investasi.
Ada beragam pilihan investasi di Bibit, mulai dari reksa dana sampai Surat Berharga Negara (SBN). Kebetulan, pemerintah sedang menawarkan SR018 hingga 29 Maret 2023.
SR018 merupakan salah satu SBN yang dikelola secara syariah. Dengan dikelola secara syariah, maka SR018 bukan merupakan surat utang. Jadi, tidak ada unsur riba (usury), maysir (judi), dan gharar (ketidakjelasan).
Sementara, konsep imbal hasil dalam SR018 adalah kupon yang disebut uang sewa (ujrah). Penerbitan SR menggunakan perjanjian (akad), sehingga sudah ada kejelasan investasi dari awal.
Selain itu, pemerintah juga meminta opini syariah dan asesmen dari Dewan Syariah Nasional-Majelis Ulama Indonesia (DSN-MUI) untuk setiap penerbitan SR. Dengan kata lain, tidak perlu diragukan lagi kehalalan dari SR018.
Berikut simulasi keuntungan dari SR018:
Di sisi lain, kamu juga bisa investasi di reksa dana. Ada tiga pilihan, mulai dari Reksa Dana Pasar Uang, Reksa Dana Obligasi, dan Reksa Dana Saham.
Writer: Tim CRM
Disclaimer: Konten dibuat untuk tujuan edukasi dan bukan merupakan rekomendasi untuk membeli/menjual reksa dana/produk tertentu.