Cara Working Mom Mempersiapkan Dana Pendidikan untuk Anak dengan Investasi

Menjadi wanita karir atau working mom yang sukses bekerja sambil mengurus anak adalah salah satu dari sekian banyak opsi yang bisa dipilih oleh perempuan. Sebagai working mom, menyeimbangkan antara dunia kerja dan tetap mengurus keluarga punya tantangan tersendiri.

Apalagi jika working mom ini punya peran lain di rumah, yaitu sebagai  “Menteri Keuangan” yang membantu kepala keluarga mengatur jalannya anggaran dalam rumah tangga. Banyak list yang harus ditulis dengan cermat, mulai dari anggaran menu kesukaan keluarga sampai anggaran untuk tujuan keuangan di masa depan seperti dana pendidikan anak.

Anggaran dana pendidikan anak ini nggak boleh dianggap remeh, meski tujuannya untuk jangka menengah hingga panjang. Jadi, ada baiknya disiapkan sejak dini, salah satunya adalah dengan cara investasi di reksa dana melalui aplikasi Bibit. Reksa dana adalah paket investasi yang dikelola manajer investasi (MI). Nantinya, MI ini akan menginvestasikan dana kelolaan ini ke instrumen investasi seperti saham, obligasi hingga instrumen pasar uang lainnya.

Sederet alasan investasi reksa dana cocok untuk working mom yang punya tujuan keuangan dana pendidikan anak antara lain:

1. Mudah

Sebagai wanita karir yang sibuk dengan segudang pekerjaan dan urusan rumah tangga, reksa dana menjadi pilihan yang tepat. Dengan menjadi investor reksa dana, Super mom nggak perlu repot melakukan analisis investasi karena ada manajer investasi (MI) profesional yang mengurusnya dan ada izin Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sebagai pengawas. 

Pembelian reksa dana juga mudah, karena bisa dilakukan di mana saja dan kapan saja. Apalagi di aplikasi Bibit, ada fitur Robo Advisor yang memudahkan penggunanya. Fitur ini akan membantu working moms untuk tetap bisa berinvestasi di reksa dana sesuai dengan profil risiko dan tujuan keuangannya, yaitu untuk dana pendidikan anak.

2. Terjangkau

Investasi reksa dana juga terjangkau, bisa sesuaikan dengan budget per bulan. Saking terjangkaunya, investasi reksa dana di aplikasi Bibit bisa dimulai dari Rp 100 ribuan. Ini tentunya berbeda dengan investasi properti hingga deposito yang tidak bisa dilakukan dengan nominal yang kecil. Jadi, kalian sebagai working moms bisa mengumpulkan sedikit demi sedikit untuk dana pendidikan anak menggunakan reksa dana. 

3. Imbal hasil investasi tidak ada pajak

Nah, berbeda dengan investasi lainnya seperti properti dan logam mulia, reksa dana dan imbal hasil yang diperoleh bukan merupakan objek pajak. Artinya, moms sebagai investor reksa dana tidak dikenakan pajak, berikut dengan keuntungan yang diperoleh dari reksa dana tersebut.  

Setelah paham 3 keunggulan investasi reksa dana, yuk kita buat simulasi dana pendidikan anak di aplikasi Bibit. Misalnya Anna dan Brian yang berencana menyiapkan dana pendidikan anaknya untuk masuk TK 3 tahun ke depan. Setelah melakukan survei, mereka memilih TK Bunga Sakura dengan biaya Rp 30 juta. Simak simulasi dengan menggunakan fitur Robo Advisor di aplikasi Bibit di bawah ini:

Dari simulasi di atas, terlihat bahwa Anna dan Brian bisa mulai menabung sebesar Rp 700 ribu sebulan agar target dana pendidikan anak bisa tercapai sebesar Rp 30 juta pada April 2025. Karena Anna dan Brian masing-masing memiliki penghasilan sendiri, keduanya bisa patungan berinvestasi untuk dana pendidikan anak menggunakan fitur “Bibit Bareng”. Fitur ini memungkinkan suami dan istri berinvestasi secara bersama-sama sehingga tujuan investasi untuk dana pendidikan anak bisa lebih cepat tercapai. 

Gimana, moms? Sudah siap untuk investasi di reksa dana? Kalau sudah siap, jangan lupa sebar kode referal ke keluarga, sahabat, dan rekan kerja ya! Karena, siapa tahu ada yang jadi tertarik dan akhirnya memilih reksa dana sebagai pilihan investasinya.

Yuk moms, siapkan dana pendidikan anak mulai dari sekarang. Jangan tunda lagi, karena jika saatnya sudah tiba dan dananya sudah ada, maka nggak akan pusing memikirkan biayanya.