Pemerintah Indonesia akan segera menerbitkan Surat Berharga Negara (SBN) ritel mulai dari Januari 2024 ini. SBN ritel pertama yang akan diterbitkan adalah SBN seri ORI025 (Obligasi Negara Ritel) pada 29 Januari - 22 Februari 2024.
Selain ORI, pemerintah juga akan menerbitkan jenis SBN Ritel lain di 2024 dari Savings Bond Ritel (SBR), Sukuk Tabungan (ST), dan Sukuk Ritel (SR).
Simak jadwal penerbitan SBN ritel selengkapnya dari Kementerian Keuangan (Kemenkeu) berikut ini. Perlu diingat bahwa jadwal penerbitan SBN berikut bersifat tentatif dan dapat berubah sewaktu-waktu sesuai pemberitahuan dari DJPPR Kementerian Keuangan RI.
Keuntungan Investasi di SBN Ritel
100% Aman Dijamin Negara dan Rendah Risiko
Imbal Hasil (kupon) dan pencairan dana pokok investasi SBN Ritel 100% aman dijamin negara melalui Undang-Undang
Tidak Repot Memikirkan Market Fluktuatif
Ini karena imbal hasil berupa fixed rate coupon (nilainya tetap) untuk SBN Ritel jenis ORI dan SR, dan imbal hasil floating with floor (bisa naik jika suku bunga BI naik) untuk SBN Ritel jenis SBR dan ST
Dapat Passive Income
Dengan berinvestasi SBN, kamu bisa mendapat imbal hasil (kupon) setiap bulan sampai jatuh tempo, yang bisa jadi passive income bulanan kamuImbal Hasil Lebih Tinggi Dari Deposito
Imbal hasil SBN Ritel di atas deposito Bank BUMN. Ini terbukti dengan histori penerbitan SBN sepanjang tahun 2020 - 2023, rata-rata imbal hasilnya 5 - 6% per tahun. Sedangkan return deposito Bank BUMN hanya 3- 4% per tahun.
Pajak Lebih Rendah dari Deposito
Pajak SBN ritel adalah 10% sedangkan pajak deposito 20%
SBN Ritel Bisa Dibeli Online 24/7 di Bibit selama masa penawaran
Di Bibit, tiap seri SBN Ritel bisa dibeli secara online 24/7 saat masa penawarannya, tanpa perlu ke kantor cabang
Berkontribusi Kepada Negara
Ini karena dana yang terkumpul dari SBN Ritel digunakan untuk mendukung pembiayaan pembangunan nasional
Bibit Raih Penghargaan dari Kementerian Keuangan
Sepanjang 2022 - 2023 Bibit meraih penghargaan Mitra Distribusi Terbaik untuk penjualan SBN & SBSN, Bibit telah raih 4 penghargaan sekaligus dari Kementerian Keuangan Indonesia.