Market Recap Semester I 2024, Bagaimana Perjalanan Investasimu?

Jelang pertengahan 2024, Bibit mau ajak kamu untuk lihat kilas balik apa saja yang sudah terjadi di market dalam satu semester terakhir. 

Januari 2024:

  • Aliran dana asing yang masuk per 25 Januari (inflow pasar obligasi Rp6,45 T dan inflow pasar saham Rp6,96 T).

Februari 2024

  • Pasangan Capres & Cawapres Prabowo - Gibran menang dalam pemilu. 

  • Foreign inflow terjadi pada pasar saham dan obligasi. 

April 2024:

  • Data inflasi Amerika Serikat (AS) 3,5% YoY di Maret 2024, lebih tinggi dibanding bulan sebelumnya (3,2%) & ekspektasi pasar (3,4%). Ini menguatkan narasi higher-for-longer.

  • Terjadi outflow dana asing di pasar obligasi Rp44,4 T yang disebabkan inflasi AS di atas konsensus.

  • Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS melemah ke level Rp16.084.

  • BI naikkan suku bunga ke 6,25%, di luar ekspektasi pasar.

Juni 2024:

  • The Fed merilis proyeksi dot plot terbaru, menunjukkan pemangkasan bunga di 2024 akan terjadi 1x saja (vs. proyeksi sebelumnya 3x).

Kesimpulan dari Market Recap Semester I 2024

  • Narasi ekonomi yang berubah-ubah membuat market dan aset investasi bergerak fluktuatif dalam jangka pendek. 

  • Maka investasi rutin bisa menjadi strategi ideal agar kamu bisa terus konsisten investasi tanpa perlu memusingkan kondisi pasar. 

  • Kamu juga bisa melakukan diversifikasi ke aset stabil untuk  mengurangi volatilitas dalam portofolio.

Obligasi FR Syariah PBS032: Return Pasti >6,8% Jangka Pendek

Portofolio lebih stabil dengan FR Syariah PBS032 yang punya kepastian return >6,8% per tahun. Tenor hanya 2 tahun (jatuh tempo 15 Juli 2026) dan rendah risiko karena 100% aman dijamin negara!

Tetap Rutin Investasi Meski Market Volatil

Investasi rutin tiap bulan di Reksa Dana Obligasi, Reksa Dana Saham, ataupun Saham individual. Tidak perlu memusingkan market naik-turun, karena kamu akan dapat harga rata-rata dalam jangka panjang sehingga return jadi optimal! 

Writer: Investment Research Team

Disclaimer: Konten ini hanya dibuat untuk tujuan edukasi dan bukan rekomendasi untuk beli/jual produk investasi tertentu.