Bibit Update 12 Februari 2023: Ekonomi RI Tumbuh 5,31% Sepanjang 2022, Tertinggi Sejak 2013

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat ekonomi Indonesia tumbuh 5,31% secara tahunan (Year on Year/YoY) sepanjang 2022. Angka itu menjadi yang tertinggi sejak 2013. 

Ekonomi RI ditopang oleh konsumsi rumah tangga yang tumbuh 4,93%, Pembentukan Modal Tetap Bruto (PMTB) 3,87%, ekspor 16,28%, konsumsi Lembaga Non Profit yang melayani Rumah Tangga (LNPRT) 5,64%, dan impor 14,75%. Sementara, konsumsi pemerintah terkontraksi 4,51%. 

Sementara, beberapa sektor yang tumbuh pesat, antara lain transportasi dan pergudangan 19,87%, akomodasi dan makan minum 11,97%, dan jasa lain 9,47%. 

Secara keseluruhan, realisasi pertumbuhan ekonomi RI sedikit di atas konsensus yang sebesar 5,3% dan lebih tinggi dari posisi 2021 yang hanya 3,69%. Kabar baik ini bisa kamu manfaatkan untuk menambah lagi portofolio investasi di reksa dana.

🇮🇩 Kabar Indonesia Lain yang Perlu Kamu Simak Pekan Ini

  1. Pemerintah akan melarang ekspor 21 komoditas dalam  bentuk mentah hingga 2040. Menteri Investasi Bahlil Lahadalia mengatakan 21 komoditas itu terbagi dari delapan sektor prioritas, seperti batu bara, minyak, gas bumi, perkebunan, kelautan, perikanan, dan kehutanan. 

  2. Bursa Efek Indonesia (BEI) akan membuat papan pemantauan khusus untuk saham dengan pergerakan tidak biasa atau disebut saham gorengan. Hal ini dilakukan usai Presiden Joko Widodo (Jokowi) memperingatkan agar aksi goreng saham tak terjadi di pasar modal RI.

  3. Pemerintah akan menarik utang baru hingga Rp694,4 triliun pada 2023. Utang itu akan digunakan untuk mendanai pembiayaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Tahun Anggaran 2023. 

  4. Penerapan Kelas Rawat Inap Standar Jaminan Kesehatan Nasional (KRIS JKN) BPJS Kesehatan atau kelas standar di seluruh rumah sakit (RS) berlaku mulai 1 Januari 2025. Dengan demikian, kelas iuran BPJS Kesehatan 1, 2, dan 3 akan dihapus dan semuanya menjadi satu kelas saja. 

🌍Kabar Luar Negeri Pekan Ini

  1. Pengajuan klaim baru untuk tunjangan pengangguran di Amerika Serikat (AS) naik menjadi 196 ribu klaim per 4 Februari 2023. Angka itu lebih tinggi dari perkiraan awal yang hanya 190 ribu klaim. 

  2. Pemerintah Rusia tertarik untuk menerapkan sistem pembayaran dengan prinsip syariah secara nasional. Saat ini, Rusia baru mempraktikkan sistem keuangan Islam di beberapa wilayah, seperti Dagestan, Chechnya, Bashkiria, dan Tatarstan. 

  3. Ekonomi Inggris tumbuh 4% sepanjang 2022. Angka itu melambat dibandingkan dengan posisi 2021 yang mencapai 7%.

Summary:

Data BPS yang diumumkan bulan ini bisa menjadi pertanda bahwa ekonomi RI tetap kokoh di tengah potensi resesi global 2023 seperti yang sering digaungkan oleh beberapa pihak. Hal itu berpotensi membuat investasi di RI semakin menarik. 

Terlebih, inflasi RI juga semakin melandai pada Januari 2023. Realisasi itu menunjukkan ekonomi RI semakin membaik usai dihantam pandemi covid-19 pada 2020 lalu. 

Manfaatkan momentum ini untuk nabung rutin reksa dana di aplikasi Bibit. Ada tiga pilihan, yakni Reksa Dana Pasar Uang (RDPU), Reksa Dana Obligasi (RDO), dan Reksa Dana Saham (RDS). 

Kamu bisa pilih instrumen yang sesuai dengan tujuan keuangan dan profil risikomu! 

Writer: Tim CRM