Bibit Weekly 21 Mei 2022: Cara Agar Self Reward dan Jajan Bisa Jalan Bersamaan

Pengertian self reward checkedβœ… menghitung berapa budget self reward juga checkedβœ…. Sekarang saatnya kita maju selangkah ke pembahasan yang lebih dalam. Kali ini, hal penting yang tidak boleh dilupakan adalah kiat aman untuk menerapkan self reward supaya nggak bikin kamu boros.

Nah, di bawah ini ada poin-poin yang bisa kamu jadikan pedoman supaya tujuan self reward-mu tercapai tanpa mengganggu alokasi budget lainnya. Simak baik-baik supaya kamu bisa self reward tapi kondisi keuangan tetap aman jaya. πŸ’ͺ

πŸ“œ Stick to the Budget

Berdasarkan hitung-hitungan yang sudah dijabarkan minggu lalu, kamu hanya perlu konsisten alias tetap pada jalurnya. Jangan sampai apa yang sudah kamu rencanakan jadi berantakan karena kamu tidak disiplin dalam mengelola keuangan.

Misalnya kamu tergoda untuk membeli sesuatu di luar budget dan ending-nya, kamu jadi punya beban utang yang nggak direncanakan. Contohnya, kamu sudah membagi pos menabung untuk self reward sebanyak Rp 500 ribu dan sudah terkumpul selama 4 bulan alias Rp 2 juta, lalu kamu self reward dengan ganti gadget baru seharga Rp 5 juta. Berarti kamu jadi punya beban utang Rp 3 juta. Nggak mau kan ini sampai terjadi?

🎭 Fear of Missing Out (FOMO)

FOMO alias takut ketinggalan adalah salah satu hal yang bisa dialami oleh siapa saja. Ingat, perjalanan dan situasi setiap orang berbeda-beda. Jangan pernah membandingkan pencapaian orang lain dengan diri sendiri.

Misalnya, kamu melihat postingan sosial media temanmu si Boni yang tiba-tiba pakai sepatu keluaran terbaru. Harganya? Jangan ditanya! Karena kalau dihitung, hampir setengah gaji kamu. Hati-hati jangan sampai tergiur lantas ikut ikutan beli padahal budget yang kamu buat sudah sesuai pos-pos termasuk untuk self reward.

πŸ’ΈImpulsive Buying

Waspada juga dengan hal yang satu ini. Soalnya, bakal panjang urusannya kalau kamu ternyata sampai impulsive buying alias membeli barang tanpa pikir panjang. Kasusnya 11-12 dengan poin FOMO di atas. Misalnya, beberapa hari lagi gajian, tapi ternyata diskon belanja online lagi gencar banget.

Karena berpikir sebentar lagi gajian, akhirnya kamu tergoda beli tumbler baru. β€œLumayan nih, mumpung lagi diskon sampai 50%,” kata kamu dalam hati. Padahal, kamu sudah punya tumbler dengan berbagai ukuran dan warna. Akhirnya, budgeting yang sudah kamu susun, jadi berubah dan berimbas ke pos-pos lainnya. 

🎯Goals untuk Self Reward

Tentukan goals atau tujuan yang jelas untuk self reward kamu. Karena dengan goals yang jelas, kamu jadi bisa fokus dengan apa yang dilakukan dan juga tidak akan keluar dari rencana. Kamu bisa melakukannya dengan menentukan barang atau sesuatu yang kamu inginkan untuk self reward dan kapan waktu kamu merealisasikannya.

Contoh: kamu ingin membeli gadget seharga Rp 5 juta, dan kamu sudah stick to the budget untuk menabung Rp 500 ribu setiap bulan. Maka kamu harus menabung selama 10 bulan untuk bisa membeli gadget tersebut. Tapi kalau kamu ingin membeli gadget tersebut dalam waktu 5 bulan, berarti kamu harus menyesuaikan budget self reward menjadi Rp 1 juta per bulan.

Dari 4 poin tersebut, apakah ada yang sudah kamu lakukan? Atau justru kamu sudah melakukan semuanya sehingga keuangan kamu aman sentosa sampai akhir tahun nanti? Kalau belum satupun yang kamu lakukan, tenang saja karena masih ada waktu.

Yuk, pelan-pelan berbenah! Nggak cuma bagaimana memperbaiki cara kamu menabung, tapi perbaiki juga kebiasaan kamu saat belanja. Kamu bisa menggunakan fitur goal setting di aplikasi Bibit untuk bikin portofolio khusus untuk self reward! Jadi nabung bisa makin fokus, nih! 

Semangat menabung dan berinvestasi! πŸŽ‰


Kabar Indonesia

  • Bank Indonesia (BI) melaporkan posisi utang luar negeri (ULN) Indonesia turun pada kuartal I/2022. Utang luar negeri RI pada kuartal I turun menjadi US$411,5 miliar dari US$415,7 miliar. Penurunan dipicu oleh pelunasan atas pinjaman Surat Berharga Negara yang jatuh tempo pada rentang waktu kuartal I/2022.

  • Bank Indonesia (BI) memperkirakan konsumsi rumah tangga tahun ini akan membaik seiring dengan peningkatan aktivitas masyarakat dan keyakinan konsumen. Hal ini juga tercermin dari kenaikan nilai indeks keyakinan konsumen mencapai level 119,6 pada awal tahun 2022. Membaiknya ekspektasi konsumen terhadap kondisi ekonomi mendatang juga menjadi faktor meningkatnya keyakinan konsumen. 

  • Neraca transaksi berjalan (current account balance) Indonesia diproyeksi surplus hingga 0,4% dari PDB pada akhir 2022. Neraca perdagangan Indonesia mencatat surplus yang jauh lebih tinggi pada bulan April 2022 sebesar US$7,56 miliar dari US$4,54 miliar pada bulan sebelumnya. Sementara itu, nilai ekspor Indonesia yang naik 3,11% secara bulanan. 

Poin Penting

Ekonomi Indonesia perlahan mulai kembali ke kondisi pra-pandemi. Pemulihan ini terlihat dari berbagai rilis data dan indikator ekonomi yang menunjukkan pertumbuhan. Di sisi lain, pasar saham Tanah Air memang sedang mengalami penurunan. Salah satu yang menjadi pemicu adalah kenaikan suku bunga oleh The Fed dan turunnya pasar global. 

Namun, ini justru menjadi momentum yang tepat untuk investasi SBN seri SBR011 yang akan terbit sebentar lagi. Pasalnya, dengan kupon tipe floating with floor atau kupon mengambang, ketika suku bunga naik, imbal hasil pun akan ikut naik. Sementara, ketika suku bunga turun, imbal hasil tidak akan turun di bawah batas minimal yang telah ditentukan. Sehingga, investasi SBR011 ideal dilakukan saat ini. Siap-siap beli SBR011 di Bibit ya! 😎


Bibit Academy: Kelas Kiat Memilih Produk Reksa Dana

Apa yang akan Kamu Pelajari?😎

  • Jenis Reksa Dana dan ketentuannya

  • Langkah memilih produk Reksa Dana

  • Mengenal Fund Fact Sheet

  • Mindset penting dalam berinvestasi


β€œInvesting puts money to work. The only reason to save money is to invest it.”
— Grant Cardone