Bibit Weekly 9 Juli 2022: Pahami Hal Ini untuk Siapkan Dana Pendidikan Anak

Minggu lalu, kita sudah memahami kenapa penting bagi orang tua untuk menyiapkan dana pendidikan untuk anak sejak dini. Nah tapi, menyiapkannya tidak bisa asal-asalan. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika menyiapkan dana pendidikan, supaya tujuan keuangan yang satu ini bisa tercapai! Yuk, langsung kita bahas sekarang πŸš€

🚨Pastikan Fondasi Keuangan Keluarga Sudah Kokoh

Pada piramida keuangan seperti gambar di atas, ada dana darurat dan asuransi sebagai dasar alias fondasi dalam pengelolaan keuangan. Jadi sebelum menyiapkan dana pendidikan untuk anak, ada baiknya kamu memastikan bahwa dana darurat dan juga asuransi seperti asuransi kesehatan & asuransi jiwa sudah disiapkan untuk melindungi keuangan keluarga. Nggak mau kan saat ada keadaan genting, kamu sekeluarga tidak punya dana darurat ataupun asuransi dan akhirnya harus pusing cari dana untuk menalangi?

Untuk dana darurat bagi pasangan yang sudah memiliki anak, setidaknya kamu bisa mulai mengumpulkan dana darurat sebanyak 12 kali pengeluaran bulanan. Kalau ingin tahu detailnya, cek ulasan Bibit Weekly tentang Dana Darurat di sini ya! πŸ˜‰

πŸ‘ͺ Buat Target Sekolah untuk Berbagai Jenjang 

Penting untuk kamu dan pasangan berdiskusi dan melakukan riset sekolah mana yang akan jadi pilihan untuk buah hati, mulai dari TK, SD, SMP, SMA, atau bahkan perguruan tinggi. Dengan mengetahui hal ini, kamu bisa pasang target berapa dana yang ingin dikumpulkan dan menyesuaikan dengan budget. Dan juga, kamu pun bisa mengumpulkan dana pendidikan sejak dini secara sekaligus untuk berbagai jenjang sehingga jumlah β€œcicilan” nabung uang sekolah anak bisa jadi lebih ringan.

Ada tips nih!✨ Kamu bisa coba lakukan riset secara berkala tentang biaya uang pangkal dan SPP dari sekolah yang menjadi incaran. Misalnya, kamu cek harganya setiap tahun. Ini supaya kamu memiliki gambaran inflasi atau kenaikan harga dana pendidikan dari sekolah tersebut.

πŸ’° Pisahkan Kantong Dana Pendidikan dengan Tujuan Keuangan Lain

Dana pendidikan sangat penting untuk persiapan masa depan anak. Maka agar bisa lebih fokus mengumpulkannya, coba pisahkan kantong dana pendidikan dengan kebutuhan lain. Nggak perlu bingung gimana memisahkannya. Soalnya di Bibit, ada fitur Goal Setting! Fitur ini bisa bantu kamu mulai dari menentukan tujuan keuangan, atur budget yang ingin dikumpulkan, hingga target waktunya! Jadi kamu bisa bikin portofolio khusus nih buat Dana Pendidikan πŸ‘€

πŸ“Budgeting untuk Investasi Dana Pendidikan

Investasi bisa menjadi salah satu cara untuk mencapai tujuan keuangan, salah satunya dana pendidikan. Maka, jangan lupa untuk membuat alokasi investasi dana pendidikan saat menyusun budgeting pengeluaran bulanan ya! 

Tapi kira-kira berapa sih jumlah yang harus kita sisihkan untuk mengumpulkan dana pendidikan? Tenang aja, karena di Bibit Weekly edisi minggu depan kita akan bahas cara hitung dana pendidikan! 🧐 Sambil nunggu pembahasan baru, terus lanjutin investasi untuk mewujudkan mimpi kamu ya! 🌈

Kabar Indonesia

  • Menteri Keuangan Sri Mulyani mengingatkan adanya ancaman inflasi yang mengintai karena lonjakan harga bahan pangan. Pasalnya, pangan menjadi sumber inflasi dunia.

  • Bank Dunia (World Bank) mengucurkan pinjaman untuk Indonesia sebesar US$350 juta atau setara dengan Rp5,25 triliun (asumsi kurs Rp15 ribu per dolar AS). Pinjaman ini diberikan untuk mendukung program pembangunan modal manusia seperti pemerataan gizi hingga perlindungan sosial.

  • Bank Indonesia (BI) mencatat cadangan devisa (cadev) RI mencapai US$136,4 miliar atau setara dengan Rp2.037 triliun (asumsi kurs Rp14.985 per dolar AS) per akhir Juni 2022. Posisi cadev ini berada di atas standar kecukupan internasional sekitar 3 bulan impor. Cadev ini akan mendukung ketahan sektor eksternal dan menjaga stabilitas makroekonomi dalam negeri.

Poin Penting

Kondisi pasar fluktuatif beberapa bulan terakhir ini membuat sebagian orang kebingung dan khawatir terhadap investasinya. Nah, kamu tak perlu khawatir tabungan hilang jika investasi yang dilakukan sudah tepat. 

Koreksi harga di pasar merupakan hal wajar. Namun, jika kamu khawatir, kamu bisa investasi atau nabung reksa dana pasar uang atau obligasi dalam periode waktu yang menengah atau panjang. Karena secara historis, dalam jangka panjang, kedua reksa dana ini naik dengan risiko  yang lebih rendah.

Di sisi lain, momentum harga yang turun bisa menjadi kesempatan kamu untuk top-up reksa dana loh. Jadi, jangan khawatir dan terus menabung di Bibit! πŸ˜‰ 


Bibit Academy: Starter Pack Investor Pemula - A Live Class Series

Buat kamu yang ingin mulai mengelola keuangan dan investasi tapi masih bingung caranya, tenang aja karena ada rangkaian kelas "Starter Pack Investor Pemula" lho!

Apa aja sih yang dipelajari di kelas? 😎

Yuk ikuti semua kelasnya! Jangan sampai ketinggalan, daftar sekarang dan mulai perjalanan investasimu bareng Bibit! πŸ˜‰

β€œThe most important quality for an investor is temperament, not intellect”
— Warren Buffett