From Market Tantrum to Market Rebound: Is It the Right Time to be Optimistic?

Market Update

  • IHSG per 30 Mei telah rebound +20% dari level terendahnya sepanjang 2025. 

  • Dana asing kembali masuk ke RI: 

    • Net foreign inflow IHSG mencapai Rp6,4 triliun di Mei 2025, mengakhiri tren outflow selama 7 bulan terakhir.

    • Net foreign inflow di pasar Obligasi Pemerintah Indonesia mencapai Rp29 triliun, inflow bulanan tertinggi sejak Agustus 2024.

  • Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS telah menguat +3,4% ke level 16.290 pada akhir Mei dari level terendahnya sepanjang 2025.

  • DXY Index sudah melemah -8,4% YTD per 30 Mei 2025.

1Y IHSG Monthly Foreign Flow (All Market)

Data net foreign flow IHSG dari Juni 2024 hingga Mei 2025  

1Y Indonesian Government Bond - Market Monthly Foreign Flow

The Dilemma: Enter Now or Wait For a Better Opportunity?

Jawabannya: tidak ada tahu arah pasar secara pasti. Pergerakan pasar dipengaruhi oleh sentimen dan ekspektasi yang bisa berubah sewaktu-waktu.

Data IHSG dari 28 Mei 2020 hingga 28 Mei 2025

Apa yang Bisa Dilakukan Investor untuk Menghadapi Ketidakpastian? 

Fokus pada hal yang bisa kamu kontrol, seperti menerapkan Dollar Cost Averaging (DCA) alias investasi rutin dan investasi sesuai profil risiko. Alasan strategi DCA bisa membantu investor:

  • Builds Consistency
    Turns investing into a habit. You stay disciplined, not emotional.

  • Reduce Stress During Volatility
    Tidak perlu panik lihat pasar naik turun. Investasi tetap jalan walaupun market fluktuatif.

  • Takes Advantage of Market Volatility
    Saat pasar turun, kamu otomatis beli lebih banyak unit. Harga rata-rata jadi lebih rendah.

Konsisten DCA dengan Systematic Investment Plan (SIP) di Bibit. Dengan SIP, kamu bisa otomatis investasi secara rutin sesuai dengan nominal, waktu, hingga tujuan keuangan yang kamu inginkan. 

SIP cocok untuk investasi di aset seperti saham dan Reksa Dana Obligasi untuk jangka panjang tanpa perlu pantau kondisi market tiap hari.

Disclaimer: Konten ini hanya dibuat untuk tujuan edukasi dan bukan rekomendasi untuk beli/jual produk investasi tertentu.