Masa penawaran SR018 berlangsung hingga 29 Maret 2023. SR018 adalah salah satu Surat Berharga Negara (SBN) ritel yang diterbitkan dengan kupon tetap alias fixed rate.
Rinciannya, SR018-T3 (tenor tiga tahun) diterbitkan dengan kupon 6,25% per tahun dan SR018-T5 (tenor lima tahun) memiliki kupon 6,4% per tahun.
Kupon tetap berarti nilai kuponnya tak akan berubah sampai jatuh tempo. Jenis SBN ritel yang memiliki kupon tetap adalah Obligasi Negara Ritel (ORI) dan Sukuk Ritel (SR).
SBN dengan kupon tetap yang sudah terbit dalam setahun terakhir, antara lain:
Cara Hitung Keuntungan dari Kupon Tetap
ORI021
Jika Budi investasi di ORI021 sebesar Rp100 juta, maka berikut keuntungan yang akan didapatkan setiap bulan.
Kesimpulan
Budi akan mendapatkan keuntungan dari kupon sekitar Rp367.500 per bulan dari investasi Rp100 juta.
SR016
Jika Budi investasi di SR016 sebesar Rp100 juta, maka berikut keuntungan yang akan didapatkan setiap bulan.
Kesimpulan
Budi akan mendapatkan keuntungan dari kupon sekitar Rp371.250 per bulan dari investasi Rp100 juta.
SR017
Jika Budi investasi di SR017 sebesar Rp100 juta, maka berikut keuntungan yang akan didapatkan setiap bulan.
Kesimpulan
Budi akan mendapatkan keuntungan dari kupon sekitar Rp442.500 per bulan dari investasi Rp100 juta.
ORI022
Jika Budi investasi di ORI022 sebesar Rp100 juta, maka berikut keuntungan yang akan didapatkan setiap bulan.
Kesimpulan
Budi akan mendapatkan keuntungan dari kupon sekitar Rp446.250 per bulan dari investasi Rp100 juta.
SR018-T3
Jika Budi investasi di SR0118-T3 sebesar Rp100 juta, maka berikut keuntungan yang akan didapatkan setiap bulan.
Kesimpulan
Budi akan mendapatkan keuntungan dari kupon sekitar Rp468.750 per bulan dari investasi Rp100 juta.
SR018-T5
Jika Budi investasi di SR0118-T5 sebesar Rp100 juta, maka berikut keuntungan yang akan didapatkan setiap bulan.
Kesimpulan
Budi akan mendapatkan keuntungan dari kupon sekitar Rp480.000 per bulan dari investasi Rp100 juta.
Saat ini, masa penawaran SR018 masih berlangsung. Kamu bisa beli SBN tersebut di aplikasi Bibit sebelum kuotanya habis!
Writer: Tim CRM