Kalau bicara soal uang memang nggak ada habisnya. Semua yang kita jalani pasti ujung-ujungnya duit. Mau kamu jajan setiap hari, bayar ongkos ke kantor sampai skincare pun ada uang yang harus dikeluarkan. Nah, dari background kebutuhan financial inilah Aliyah Natasya mengambil sudut pandang kalau wanita itu harus "melek financial", makanya dari tahun 2017 lalu ia membangun komunitas Investashe bersama teman-temannya.
"Aku dan kelima temenku sudah jadi ibu-ibu, dulu memang kami kerja kantoran dan setelah resign, kami sering kumpul dengan topik pembahasan selalu saja soal keuangan, mulai dari harga pampers, biaya lahiran, biaya sekolah sampai skincare". Akhirnya setelah satu tahun berjalan, komunitas Investashe terus berkembang, dari mulai bikin event financial sampai e-book yang membahas keuangan dari segi perempuan pun sudah terbit di platform digital. Nah, salah satu topik yang menarik pasti biaya skincare yang mahal dan jadi kebutuhan buat wanita di era millennials ini. Gimana tips atur budget skincare dari Aliyah, yuk intip triknya:
Coba Ganti Brand Skincare Lokal
Kalau soal brand skincare Eropa memang selalu jadi daya tarik, mulai dari bahannya sampai harganya pun nggak tanggung-tanggung mahalnya. “Makanya aku sekarang mulai ubah produk skincare aku jadi brand lokal, hampir 70% lho”, ungkap Aliyah. Produk perawatan kecantikan di Indonesia mulai bermunculan. Biasanya produk lokal memilih bahan-bahan yang organik misalnya green tea, lidah buaya, mawar dan madu yang lebih aman dan harganya juga relatif lebih murah. Jadi, kamu bisa jauh lebih hemat.
Beli Skincare Pas Lagi Promo
Kalau buat kamu yang sudah cocok pakai brand luar, kamu bisa akalin budget dari produk skincare yang lagi promo nih. Misalnya pas promo Harbolnas, Year End Sale atau Ramadhan juga bisa kamu manfaatin buat dapetin diskonnya, karena rata-rata promo itu sampai 50%, jadi lumayan kamu bisa dapetin setengah dari harga normalnya.
Alokasi Budget Satu Tahun Sekali
Sebenarnya skincare itu bukan kebutuhan utama, jadi kamu harus pilah-pilih dulu pengeluaran bulanan yang utama misalnya bayar kosan, listrik dan makan setiap hari. Nah, kalau menurut Aliyah budget-in skincare nggak perlu setiap bulan harus dikeluarin, “nggak tiap bulan beli skincare dan kosmetik, biasanya aku satu tahun sekali saja karena bukan kebutuhan utama”. Apalagi kamu bisa beli skincare dengan ukuran yang lebih besar, biasanya harganya lebih murah dibanding beli ukuran kecil setiap bulan. Jadi lebih awet dan tahan lama dipakainya, uang pun lebih hemat kan?