Bibit Weekly - Ekonomi RI Tumbuh Melampaui Ekspektasi

Bibit Weekly - Ekonomi RI Tumbuh Melampaui Ekspektasi

Market Summary

  • Ekonomi RI Tumbuh Melampaui Ekspektasi – Pertumbuhan ekonomi Indonesia mencapai +5,12% YoY pada 2Q25, di atas ekspektasi konsensus sebesar +4,8% YoY. 

  • AS Beri Tarif 0% untuk Produk Tembaga Asal Indonesia Menteri Investasi & Hilirisasi, Rosan Roeslani, sebut pemerintah telah meminta AS agar beberapa komoditas lain, termasuk nikel, diberikan penurunan tarif.

  • Evaluasi Indeks MSCI Indonesia Agustus 2025 – Emiten yang masuk ke indeks akan mendapatkan inflow, sehingga berpotensi menjadi katalis positif bagi pergerakan harga sahamnya.

Ekonomi RI +5,12% YoY pada 2Q25, Melampaui Ekspektasi

  • BPS mencatat pertumbuhan ekonomi Indonesia mencapai +5,12% YoY pada 2Q25 (vs. 2Q24: +5,05% YoY, 1Q25: +4,87% YoY), melampaui ekspektasi konsensus (+4,8% YoY). 

  • Dari sisi pengeluaran, pertumbuhan ditopang oleh pembentukan modal tetap bruto (PMTB)/investasi yang tumbuh +6,99% YoY (vs. 2Q24: +4,42% YoY, 1Q25: +2,12% YoY) didorong oleh belanja modal pemerintah. Sementara itu, konsumsi rumah tangga tumbuh +4,97% YoY (vs. 2Q24: +4,93% YoY, 1Q25: +4,95% YoY) seiring peningkatan belanja kebutuhan primer dan mobilitas masyarakat.

  • Hasil ini membuat pertumbuhan ekonomi Indonesia selama 1H25 tercatat sebesar +4,99% YoY. 

  • Sebagai konteks, pemerintah mengincar pertumbuhan ekonomi +5% YoY berdasarkan target APBN 2025 yang telah di–downgrade, sedangkan target 2025 dari Bank Indonesia — yang telah di–downgrade sebanyak 2x — berada di kisaran +4,6–5,4% YoY. 

  • Sementara itu, Direktur Ekonomi Digital Center of Economic and Law Studies, Nailul Huda, menilai data dari BPS tersebut janggal karena tidak sinkron dengan leading indicator seperti Purchasing Managers' Index manufaktur.

  • Adapun Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, membantah dugaan manipulasi data.

AS Beri Tarif 0% untuk Produk Tembaga Asal Indonesia

  • Menteri Investasi dan Hilirisasi, Rosan Roeslani, mengeklaim bahwa AS akan memberikan tarif 0% untuk produk tembaga asal Indonesia, meski dia tidak merincinya lebih lanjut. 

  • Trump sendiri pada pekan lalu memang mengecualikan beberapa produk tembaga — misalnya, produk tembaga olahan (refined copper) dari tarif sebesar 50%.

  • Selain tembaga, Rosan mengeklaim bahwa pemerintah telah meminta kepada AS agar beberapa komoditas lain, termasuk nikel, diberikan penurunan tarif.

  • Di sisi lain, Trump pada Rabu (6/8) mengenakan tarif tambahan sebesar 25% atas barang–barang asal India, menyusul berlanjutnya pembelian energi Rusia oleh India. 

Evaluasi Indeks MSCI Indonesia Agustus 2025

MSCI mengumumkan evaluasi indeks saham Global Standard, Small Cap, dan Micro Cap, dengan tanggal efektif pada 27 Agustus 2025. Berikut adalah rinciannya:

Bibit Weekly - Evaluasi Indeks MSCI Indonesia Agustus 2025

Evaluasi selanjutnya akan diumumkan pada 5 November 2025, dengan tanggal efektif 25 November 2025. 

Key Takeaways

Kami menilai pertumbuhan ekonomi pada 2H25 akan bergantung kepada beberapa faktor yakni 1) dampak dari tarif AS yang mulai akan berlaku pada Agustus 2025, 2) akselerasi belanja pemerintah dan 3) tren penurunan suku bunga. Investor juga perlu memantau pidato kepresidenan pada Jumat pekan ini (15/8), yang dapat meng–highlight program–program prioritas untuk 2026. 

BI telah memangkas suku bunga acuan sebesar -75 bps sejak awal tahun, dengan indeks performa obligasi (ABTRINDO Index) melanjutkan performa baiknya di +7,1% YtD (Year-to-Date). Sementara itu, Bloomberg masih memperkirakan pemangkasan BI Rate minimal sebesar -25 bps hingga akhir 2025. 

Investor yang mencari return konsisten dapat mempertimbangkan Reksa Dana Obligasi yang secara historis naik dalam jangka panjang, volatilitas yang tidak terlalu tinggi, dan akan diuntungkan pada siklus penurunan suku bunga.

Top Reksa Dana Obligasi di Bibit 

Bibit Weekly: Return Top Reksa Dana Obligasi di Bibit per 8 Agustus 2025

*Return reksa dana per 8 Agustus 2025. Berdasarkan data historis, tidak menjamin kinerja di masa depan.

Reksa Dana Obligasi

Market Update: Foreign Inflow Obligasi RI Sejak Awal 2025 Lampaui Inflow Selama 2024

Bibit Market Update 7-8 Agustus 2025: IHSG, IDR 10Y Bond Yield, Deposito 12 Bulan, & Foreign Flow (Sumber: Bloomberg)

Writer: Bibit Investment Research Team
Disclaimer: Konten ini hanya dibuat untuk tujuan edukasi dan bukan rekomendasi untuk beli/jual produk investasi tertentu. Always do your own research.


In Case You Missed It

Menentukan Waktu Terbaik Buy & Sell Bukan karena Panik – Panic sell atau panic buy suatu aset hanya karena ada influencer atau banyak orang yang juga melakukannya? Ini bisa disebut sebagai herding behavior yang mengarah pada keputusan terburu-buru. 

📈Top Reksa Dana Obligasi Konsisten Naik Jangka Panjang –  Dalam jangka pendek, kinerja Reksa Dana Obligasi memang bergerak fluktuatif karena adanya sentimen pasar. Tapi secara historis, kinerja Reksa Dana Obligasi terus konsisten naik untuk jangka panjang.  

Other Articles

⛏️ DEWA 1H25 Earnings Call: Prospek Peningkatan Kinerja Operasional di 2H25 – Meski baru memenuhi 47% estimasi 2025F Stockbit, kami menilai bahwa DEWA masih mampu mencapai ekspektasi EBITDA kami di level 1,7 triliun rupiah.

🛜 TLKM 2Q25 Earnings Call: The Worst Might Be Over – Menyusul penurunan kinerja pada 1H25, harga saham TLKM telah menguat +3,8% dari 2.880 rupiah per lembar pada penutupan bursa hari Kamis (31/7) menjadi 2.990 rupiah per lembar pada Rabu (6/8).