Butuh Tips Investasi Reksa Dana? #TanyaBibit Aja

Halo Teman Bibit,

Sesi #TanyaBibit hadir kembali di hari Senin. Kamu bisa konsultasi sama Financial Mentor Bibit tentang tips memakai aplikasi Bibit, memilih reksa dana yang cocok, maupun tentang perencanaan keuangan melalui  Questions Box Instagram Story Bibit. 

Nantinya pertanyaan kamu mulai dijawab pukul 18.30 WIB. 


Di Minggu lalu, ada beberapa pertanyaan menarik yang bisa kamu baca dibawah ini:

Tentang Aplikasi

Q:  Gimana sih cara nabung di Bibit?

A: Simple banget, kamu tinggal ikuti rekomendasi robo dengan klik "investasi sekarang" pada aplikasi. Kamu juga bisa ikuti Panduan Investor Pemula

Q:  Kenapa pencairan dana membutuhkan waktu? Apa tidak bisa dipercepat?

A: Karena ketika dana kamu diinvestasikan ke reksa dana maka uang dana sudah tidak dalam bentuk cash lagi. Dana tersebut sudah diinvestasikan ke berbagai instrumen investasi seperti deposito, obligasi, ataupun saham oleh Manajer Investasi. Hal ini membutuhkan waktu dan memiliki prosedur untuk pencairannya. Oleh karena itu, pencairannya butuh 3 hingga 7 hari kerja sesuai jenis reksa dana.

Selengkapnya : Kenapa Pencairan Reksa Dana Bisa Sampai 7 Hari Kerja?

Tentang Reksa Dana

Q:  Apa sih Expense Ratio? apakah semakin kecil semakin baik?

A: Expense ratio adalah rasio yang mengukur besarnya biaya operasional reksa dana dibanding rata-rata nilai asset bersih dalam satu tahun terakhir. Biaya operasionalnya seperti biaya manajemen, biaya kustodian, dan lain-lain. Semakin kecil expense ratio berarti pengelolaan produk reksa dana nya semakin efisien.

Q:  Jika pembelian pertama sebesar 300 ribu, apakah pembelian selanjutnya harus 300 ribu juga?

A: Tidak harus. Bisa menyesuaikan dengan kondisi keuangan kamu. Jadi tidak masalah saat kamu beli 300 ribu, bulan depan mau beli 500rb, dan bulan depannya lagi 200 ribu.

Tentang Perencanaan Keuangan

Q:  Mana yang lebih baik didahulukan? Dana darurat atau dana pensiun?

A: Sebaiknya dana darurat dahulu karena salah satu pondasi keuangan kita. Dana darurat itu cadangan kas untuk mengantisipasi hal-hal yang tak terduga seperti sakit, kecelakaan, dan lain sebagainya. Jadi, jika ada suatu hal yang terjadi kamu bisa menggunakan dana darurat ini tanpa harus menjual investasi kamu atau bahkan berutang. Berikut tips mengumpulkan dana darurat dari gaji.

Q:  Berapa persen dari tabungan yang sebaiknya diinvestasikan ke reksa dana?

A: Tidak ada angka tetap yang disebut ideal, setiap orang bisa berbeda-beda. Tapi sebagai permulaan kamu bisa mulai menyisihkan 10% dari tabungan untuk diinvestasikan. Nanti pelan-pelan kamu bisa menambah jumlah yang diinvestasikan ke reksa dana, seiring kamu semakin mengenal cara kerja reksa dananya. Atau kamu bisa mencoba rumus alokasi gaji.

DISCLAIMER

Sesi ini dibuat dengan tujuan sharing dan edukasi. Kami tidak mengajak atau memberikan rekomendasi untuk membeli reksa dana tertentu. Setiap pendapat yang diberikan murni pendapat mentor. Setiap keputusan investasi tetap menjadi tanggung jawab masing-masing investor ya.